Selasa, 14 Februari 2012

Sering Tidur Malam Picu Diabetes dan Penyakit Jantung

REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Kebiasaan tidur malam yang buruk sering membuat Anda merasa lelah dan kesal. Selain itu, gangguan tidur malam yang buruk selama enam kali berturut-turut, juga dapat memicu timbulnya diabetes dan penyakit jantung.

Profesor Philippe Froguel dari Imperial College London mengatakan, "Kontrol gula darah adalah salah satu dari banyak proses yang diatur oleh jam biologis tubuh," katanya, Ahad (29/1). Salah satu jam biologis tubuh adalah tidur. Terganggunya proses tidur itu akan berdampak pada kontrol gula darah.

Penelitian baru terkait kebiasaan tidur yang digelar beberapa waktu lalu menunjukkan bahwa gejala diabetes sudah muncul saat mengalami gangguan tidur selama tiga kali berturut-turut. Hasil penelitian ini dipublikasikan oleh Nature Genetics yang diberitakan Daily Mail.

Nature Genestics melakukan penelitian ini terhadap 20 ribu pekerja shift malam, dan dari hasil penelitian, terbukti untuk pekerja shift malam rentan terhadap penyakit diabetes dan penyakit jantung. Studi penelitian ini menemukan empat varian gen yang beresiko terkena diabetes maupun penyakit jantung.

sumber : http://id.she.yahoo.com/sering-tidur-malam-picu-diabetes-dan-penyakit-jantung-072007651.html

Sleep Paralysis, Penyakit Ketindihan Saat Tidur

Ghiboo.com - Pernah terbangun dari tidur, tapi sulit bergerak ataupun berteriak? Tenang, Anda tidak sedang diganggu makhluk halus.

Berdasarkan ilmu medis, keadaan itu disebut sleep paralysis atau kelumpuhan tidur. Namun, banyak masyarakat menyebutnya 'erep-erep'. Masyarakat juga selalu mengaitkan kondisi ini karena ulah makhluk halus yang menindih tubuh kita.

Fenomena ini bisa terjadi pada siapa saja. Setidaknya orang akan mengalaminya sekali atau dua kali dalam hidupnya. Namun, Anda tak perlu khawatir, sleep paralysis biasanya tidak berbahaya.

Selama tidur, aktivitas dan otot-otot tubuh menjadi tidak bergerak, sehingga menyebabkan kelumpuhan sementara. Bahkan kadang-kadang kelumpuhan tetap ada setelah orang terbangun. Biasanya, kelumpuhan tidur diikuti dengan halusinasi. Orang yang mengalami kelumpuhan tidur merasa seperti dicekik, dada sesak, badan sulit bergerak dan sulit berteriak.

Ketika seseorang tidur, aktifitas otak mengalami dua hal berbeda, yang disebut tidur aktif atau REM (rapid eye movement) dan tidur non-REM.

Non-REM selama tidur akan menghasilkan gerakkan selagi Anda tidur, seperti berbicara dalam tidur atau berjalan ketika tidur. Sedangkan REM akan mempengaruhi denyut jantung, laju respirasi dan tekanan darah ketika tidur.

Secara psikologis, sleep paralysis berhubungan dengan tidur di tahap REM, dimana setelah mengalami tidur REM, mata terbuka namun paralysis tetap bertahan.
Biasanya hal ini mengakibatkan halusinasi. Sleep paralysis terjadi sekitar 2-3 menit. Setelah otak dan tubuh berhubungan kembali, penderita dapat menggerakkan tubuhnya kembali. Namun, memori dari sensasi yang mengerikan atau mimpi buruk biasanya dapat bertahan lama

Secara fisiologis, penyebab sleep paralysis belum diketahui secara pasti. Sejauh ini, para psikologis memberikan gambaran umum mengenai penyebab terjadinya sleep paralysis, seperti kebiasaan tidur menghadap ke atas, pola tidur tak tentu, stress, dan perubahan mendadak pada lingkungan atau lifestyle.


sumber : http://id.she.yahoo.com/sleep-paralysis-penyakit-ketindihan-saat-tidur-013418209.html

Sabtu, 11 Februari 2012

Air Putih Sebelum Makan Bikin Langsing


Ghiboo.com - Melakukan diet dengan tidak makan makanan berkalori tinggi sepertinya sudah basi. Memperbanyak minum air putih sebelum makan justru bisa menjadi trik jitu untuk menurunkan berat badan.


Sebuah riset menunjukkan mengonsumsi dua gelas air putih sebelum makan mampu membuat Anda memiliki berat badan ideal dibandingkan mereka yang tidak meminum air putih sebelum makan.


"Dalam penelitian terbaru, kami menemukan orang yang minum air putih sebelum makan tiga kali per hari selama 12 minggu mengalami penurunan berat badan sekitar 5 kg lebih banyak dibandingkan mereka yang tidak melakukannya," papar Brenda Davy dari Virginia Tech di Blacksburg, dilansir melalui timesofindia, Jumat (10/2).


Davy mengatakan bahwa air akan membuat perut merasa kenyang dan mengurangi nafsu makan. Air merupakan zat yang tepat untuk mengisi sebagian isi lambung karena air bersifat zero calorie atau tak memiliki kandungan kalori. Asupan air inilah yang akan bekerja untuk membatasi asupan kalori sehingga orang tidak akan makan banyak.


Kebiasaan mengonsumsi air putih dianggap sangat baik selama menjalani program diet. Sebab, banyak orang yang melakukan diet justru meminum minuman berkalori tinggi, seperti coffe blended yang dipenuhi whipped cream dan minuman sejenisnya, yang justru membuat program diet mereka gagal.

sumber : http://id.she.yahoo.com/air-putih-sebelum-makan-bikin-langsing-070436347.html;_ylt=AgpnIz0BPYLE6wA.GwZ9fvLyeeR_;_ylu=X3oDMTNsaDF2M2VxBG1pdAMEcGtnAzNlMGNiMjZkLTcxMDEtM2ZlZS05YjA2LTg3NWE1ODQ3ZDg2MARwb3MDOARzZWMDbG5fQmVyaXRhVGVya2luaV9nYWwEdmVyAzdkYjljYzYwLTUzYjUtMTFlMS05ZGVlLTUzZTg1ODYwZjE5ZQ--;_ylv=3

Sarapan Kue Coklat Bantu Turunkan Berat Badan


Ghiboo.com - Jika Anda sedang mencoba menurunkan berat badan dengan menjalani diet ketat dan menjauhi pengonsumsian makanan manis, sepertinya Anda perlu memikirnya kembali.

Peneliti Israel mengatakan makan makanan penutup (dessert), seperti sepotong kue coklat atau makanan manis lainnya di pagi hari malah membantu menurunkan berat badan Anda.

Pagi hari dianggap menjadi waktu terbaik untuk mengonsumsi makanan manis karena saat itulah metabolisme tubuh paling aktif.

"Kuncinya adalah manjakan diri Anda di pagi hari. Pada saat ini metabolisme tubuh sedang berada di puncak dan kita bisa membuang kalori ekstra sepanjang hari, "jelas pemimpin riset, Profesor Daniela Jakubowicz, seperti dikutip dari Daily Mail, Kamis (9/2).

Peneliti merekrut 193 orang dewasa obesitas yang tidak memiliki riwayat diabetes dan membaginya menjadi dua kelompok. Kelompok pertama mengonsumsi makanan rendah karbohidrat 300 kalori, sedangkan kelompok kedua diberi sarapan kaya protein dan karbohidrat, seperti cokelat atau makanan penutup manis lainnya, sehingga total energi menjadi 600 kalori.

Temuan yang dipublikasikan dalam journal Steroids menunjukkan setelah 16 minggu mereka yang hanya mengonsumsi makanan 300 kalori setiap sarapan dapat menurunkan berat badan rata-rata 22 pons, dibandingkan mereka yang diberi makanan manis, yaitu hanya 15 pons.

Diakhir penelitian setelah 32 minggu, ditemukan peserta yang diberi makanan manis dilaporkan berhasil menurunkan berat badan, rata-rata 40 pons lebih banyak dibandingkan dengan kelompok yang hanya diberi makanan diet rendah kalori.

Tim peneliti dari Tel Aviv University menemukan memakan makanan penutup saat sarapan, seperti kue atau puding coklat yang mengandung protein dan karbohidrat dapat membantu orang yang sedang diet untuk menahan keinginan ngemil pada waktu siang dan sore hari.

"Peserta di kelompok makanan rendah karbohidrat merasa kurang puas dan kenyang. Hal ini justru membuat keinginan mereka mengkonsumsi gula dan karbohidrat semakin intens. Mereka jadi curang terhadap rencana diet mereka sendiri. Sebaliknya, kelompok yang asupan kalorinya lebih tinggi dan mengonsumsi dessert, kecanduan makanannya nanti akan berkurang," tambahnya.

sumber : http://id.she.yahoo.com/sarapan-kue-coklat-bantu-turunkan-berat-badan-040451704.html

Curhat di Twitter Berdampak pada Kognitif


Ghiboo.com - Jejaring sosial tak hanya sekedar tempat untuk mendapatkan teman baru di dunia maya. Ternyata, jejaring sosial juga menjadi wadah bagi seseorang untuk mengeluarkan semua unek-uneknya.

Menurut Irwan Hidayana, antropolog dari Universitas Indonesia, masyarakat, khususnya remaja, memerlukan ruang untuk mengekspresikan dirinya. Sayangnya, keterbatasan ruang ini menyebabkan mereka mengekspresikannya melalui jejaring sosial, seperti Twitter.

"Remaja tak bisa mengekspresikan bad mood-nya kepada orangtua mereka, bahkan anak-anak yang tidak tinggal serumah dengan orangtuanya, seperti anak kos. Mereka tak punya penyaluran ekspresinya, sehingga melampiaskanya kepada jejaring sosial," paparnya.

Irwan mencontohkan masyarakat kota yang memiliki mobilitas tinggi, artinya kini banyak orangtua yang bekerja dan pulang larut malam, menyebabkan komunikasi anak dan orangtua terganggu.

Jejaring sosial dianggap menjadi cara terbaik bagi seseorang untuk mendapatkan perhatian. "Saat seseorang ngetweet ekspresi bad mood di Twitter, mereka sebenarnya menginginkan adanya pertolongan dari orang lain mengenai apa yang mereka rasakan," tambah Psikolog Dr. Rose Mini A.P., M.Psi.

Sayangnya, banyak orang yang tak menyadari mengekspresikan bad mood di Twitter justru bukanlah tindakan yang bijaksana. "Belum tentu tweet yang kita tulis akan di-reply dengan apa yang kita harapkan. Justru ujung-ujungnya malah tweetwar, tidak ada pertolongan dan menjadi lebih galau," jelas Rose Mini.

Lebih lanjut Rose Mini menjelaskan bahwa suasana hati seseorang akan berpengaruh pada kognitif. Sehingga perlu ditegaskan bahwa bad mood itu harus dilawan, seperti menguatkan pemikiran positif. "Orang bad mood tidak dapat bekerja secara optimal karena pemikirannya jelek terus, auranya tidak bagus. Energinya juga mudah habis, sehingga merasa lebih mudah lelah," ungkapnya.

"Kalau sedang bad mood memang banyak orang mencari Twitter dan diary. Mencurahkan unek-unek memang membuat perasaan lebih lega, sayangnya tidak pada respons yang diharapkan. Alihkan dengan menyalurkan pada kegiatan yang menyenangkan bagi kita, seperti hobi." tungkasnya.

sumber : http://id.she.yahoo.com/curhat-di-twitter-berdampak-pada-kognitif-153420270.html